Magelang, 2 Februari 2025 – Ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Yogyakarta mengikuti Pendidikan Dasar Resimen Mahasiswa (Diksar Menwa) Mahakarta dalam program Arjuna Bhakti 48 yang berlangsung di Rindam IV/Diponegoro, Magelang. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk karakter kepemimpinan, kedisiplinan, serta meningkatkan semangat bela negara bagi mahasiswa.
Pelatihan ini berlangsung selama dua pekan, dari 2 hingga 16 Februari 2025, dengan serangkaian materi seperti pelatihan fisik, survival di alam, navigasi darat, baris-berbaris, serta wawasan kebangsaan dan kepemimpinan.
Plt. Danmenwa Mahakarta Ir. Fikri Syahmunakhwa, S.T., IPP. menyampaikan bahwa program ini tidak hanya menanamkan kedisiplinan dan keterampilan bertahan hidup, tetapi juga membentuk mahasiswa sebagai pemimpin yang berintegritas dan peduli terhadap bangsa.
“Mahasiswa yang mengikuti pendidikan ini diharapkan mampu menjadi kader yang disiplin, berjiwa nasionalisme, serta memiliki wawasan kebangsaan yang kuat. Mereka akan menjadi bagian dari komponen cadangan yang siap berkontribusi dalam pertahanan negara,” ujarnya.
Latihan Keras, Semangat Tak Terbendung
Di bawah bimbingan instruktur dari Dodik Bela Negara, para peserta menghadapi berbagai tantangan yang menguji mental, fisik, dan ketahanan mereka dalam situasi sulit. Mulai dari latihan baris-berbaris di bawah cuaca ekstrem, berjalan jauh dengan perlengkapan penuh, hingga uji ketahanan dalam simulasi kondisi darurat.
Meski begitu, para peserta tetap bersemangat dan menjadikan pengalaman ini sebagai pelajaran berharga untuk menempa diri menjadi pribadi yang lebih tangguh dan disiplin.
Diksar Menwa Arjuna Bhakti 48 ini akan ditutup dengan upacara pelantikan bagi para peserta yang berhasil menyelesaikan seluruh tahapan pendidikan. Setelah pelantikan, mereka resmi menjadi bagian dari Resimen Mahasiswa dan siap menjalankan tugas di kampus masing-masing.
Dengan terlaksananya pendidikan ini, diharapkan semakin banyak mahasiswa yang memiliki kesadaran akan pentingnya bela negara, kepemimpinan, serta tanggung jawab sosial. Mereka akan menjadi agen perubahan yang siap memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara.
